Merujuk pada peristiwa tsunami yang terjadi pada tanggal 26 Desember 2004 M (atau tanggal 14 Zulkaidah 1425 H), tsunami yang ke-108 kalinya di Indonesia, terdiri atas satu kali tsunami karena longsor, sembilan kali tsunami disebabkan letusan gunung berapi, dan 98 kali tsunami karena gempa tektonik (Dadek, Hamzah, & Hermansyah, 2019).
Bencana terbesar sepanjang sejarah menelan tak kurang dari 220 ribu jiwa. Tsunami dirasakan tidak kurang dari 12 negara, yakni Malaysia, Thailand, Sri Langka, India, Kenya, Somalia, India, Myanmar, Bangladesh, dan Maladewa.
Dengan kondisi tersebut, maka peran negara lain juga sangat penting untuk direkam. Apalagi berbagai bantuan yang didatangkan dalam rangka mempercepat proses tanggap darurat hingga pemulihan Aceh dari bencana.
Sebenarnya selain tsunami Aceh sebagai bencana yang membawa dampak besar, sejumlah tsunami besar lainnya yang pernah terjadi di dunia, antara lain (detikedu, 2021):
- Tsunami di Laut Enshunada, Jepang, menghantam pesisir Kii, Mikawa, Surugu, Izu, dan Sagami, pada tanggal 20 September 1498, disebabkan gempa berkekuatan 8,3 pada skala richter, menewaskan sekitar 31 ribu jiwa.
- Tsunami yang terjadi di Teluk Ise, jepang, disebabkan gempe berkekuatan 8,2 pada skala richter pada tanggal 18 Januari 1586, dengan korban mencapai delapan ribu orang.
- Tsunami yang terjadi di Nankaido, Jepang, yang menghantam pesisir Pasifik Kyushyu, Shikoku, Osaka, dan Honshin, pada tanggal 28 Oktober 1707, disebabkan gempa berkekuatan 8,4 pada skala richter, menewaskan sekitar 30 ribu jiwa.
- Tsunami di Lisbon, Portugal, pada tanggal 1 November 1755, yang disebabkan gempa berkekuatan 8,5 pada skala richter.
- Tsunami yang terjadi di Kepulauan Ryuku pada tanggal 24 April 1771 yang disebabkan gempa berkekuatan 7,4 pada skala richter. Tsunami ini menewaskan sekitar 12 ribu orang.
- Tsunami di Chili Utara, lepas pantau Arica pada tanggal 13 Agustus 1868, disebabkan gempa berkekuatan 8,5 pada skala richter, menewaskan sekitar 25 ribu jiwa.
- Tsunami yang terjadi di Krakatau, Indonesia, pada tanggal 27 Agustus 1883 akibat meletusnya gunung Krakatau, menewaskan hingga mencapai 36 ribu orang dan gelombangnya menjangkau hingga Sri Langka, India dan sejumlah negara Asia.
- Tsunami yang terjadi di Sanriku, Jepang, pada tanggal 15 Juni 1896 yang disebabkan gempa berkekuatan 7,6 pada skala richter, menewaskan hingga 22 ribu orang. Tsunami ini juga berdampak hingga pantai timur China dan menewaskan sekitar empat ribu orang.
- Pantai Pasifik Utara Jepang, tanggal 11 Maret 2011, dengan dampak yang sangat luas, menewaskan sekitar 18 ribu orang. Tsunami ini disebabkan oleh gempa berkekuatan 9,0 pada skala richter dengan kedalaman 24,4 km.